Fail:Tonari Gumi (Acte 1).webm

Kandungan laman tidak disokong dalam bahasa lain.
Daripada Wikipedia, ensiklopedia bebas.

Fail asli(fail audio/video webM, VP8/Vorbis, tempoh 8 min 55 s, 1,024×576 piksel, 1.11 Mbps keseluruhannya)

Fail ini dari Wikimedia Commons dan mungkin digunakan oleh projek lain. Penerangan pada laman penerangan failnya di sana ditunjukkan di bawah.

Ringkasan

Tonari Gumi (Acte 1)-PGM25959   (Wikidata search (Cirrus search) Wikidata query (SPARQL)  Create new Wikidata item based on this file)
Pengarang
Nippon Eigasha (producer)
Tajuk
Tonari Gumi (Acte 1)-PGM25959
Object type Moving Image
Keterangan
Nederlands: Tonari Gumi (Acte 1); Japanse propagandafilm (1941-1945). Japanse propagandafilm over de instelling van de "Tonari Gumi"; d.w.z. buurt- of wijkraad in bezet Indië. Overzicht van de bestuurlijke indeling, met de daaraan parallel lopende distributiekanalen van materialen en voedsel, verstrekking van medicijnen, Vergadering van de Tonari Gumi.; "NB: Deze film is onderdeel van een collectie Japanse films ingezet door de propaganda-afdeling van het Japanse leger tijdens de Tweede Wereldoorlog in Azië, waarbij Nederlands-Indië (nu Indonesië) door Japan werd bezet van 1942-1945. Kort na de Japanse capitulatie van 15 augustus 1945 zijn deze Japanse propagandafilms door de terugkerende Nederlandse autoriteiten in Indonesië geconfisqueerd en naar Nederland verscheept. De films zijn vrijgegeven door het Nederlands Instituut voor Beeld en Geluid na onderzoek in samenwerking met NHK Enterprises (Japanse Publieke omroep) in 2020. Deze films kunnen onjuiste, eenzijdige en politiek extreme ideeën bevatten. Please note: This film is part of a collection Japanese films used by the propaganda department of the Japanese military administration during the Pacific War, when the former Dutch East Indies (Indonesia now) were occupied by Japan from 1942-1945. Soon after the Japanese capitulation in August 1945 these films were confiscated by the returning Dutch authorities in Indonesia and shipped to the Netherlands. The films were released by the Netherlands Institute for Sound and Vision after research in cooperation with NHK Enterprises (Japanese Public Broadcaster) in 2020. These videos might reflect erroneous, biased or politically extreme ideas." 00.00 Tekst: Tonari Gumi 00.08 Berglandschap 00.24 Vergezicht over sawahs; landschap met bergen op de achtergrond, aan de voet van de bergen Indonesische woningen 00.47 Terrasgewijze aangelegde sawahs, dichtbij opgenomen 00.52 Braakliggende, onverzorgde sawah 01.05 Eigenaar van de sawah ligt ziek op baleh-baleh 01.32 Tekst: 'Akan tetapi bolehkah dibiarkan demikian sadjah sawah2 ini?' 01.38 Beeld van een Indonesische markt, waar de bevolking haar levensmiddelen koopt 01.45 Tekst: 'Sajoeran dan kelapa' (groente en klappers). Beeld: Marktscenes, accent op lege manden 02.11 Aansporing voor 10 tot 20 bijeenwonende gezinnen zich aaneen te sluiten in de Tonari Gumi 02.17 Poster met tekst: 'Bentoeklah Tonari Gumi'. Als ondergrond een afbeelding van een aantal woningen. (( Uit deze gemeenschap wordt een persoon aangesteld tot Tonari Gumi Cho = blokhoofd of Indonesische Loerah. )) 02.29 Poster met tekst: ' Lebih lekas tonari gumi lahir lebih lekas keuntungan mengalir ' 02.30 Schema van het bestuur van een buurtgemeenschap. Tekst: Hoogste in rang Kucho, onder hem staat de Azacho, met de Azachokai, aan hem ondergeschikt is de Tonari Gumi Cho met de Tonari Gumi Jokai, die in verbinding staat met de betreffende gezinnen (huizen) 02.40 Gezicht op kleine middenstandswoningen 02.50 Bezoek aan de Tonari Gumi Cho bij de uitoefening van zijn taken 03.00 Man meldt zich aan om medicijnen voor zijn zieke vrouw. Maakt Japanse buiging. ((scene sterk geeensceneerd). Medicijnen worden overhandigd door Indonesische vrouw, op Japanse wijze 03.42 Vergadering van de leden van de Tonari Gumi 03.58 Opdracht zich te wenden in de richting van Tokio, als eerbetoon aan de keizer; het zgn. 'Saikeirei' 05.00 Toespraak, door de leider van de wijkraad, waarin gezegd wordt dat het oude bestuur is overgenomen en opgewekt wordt om in de geest van broederschap samen te werken, het zgn. 'gotong rojong'. Tevens wordt een 6-daagse werkweek ingesteld. De beveiliging van de bevolking wordt besproken; bespreking om loopgraven en mangaten te maken. Levensmiddelen moeten contant betaald worden. Er worden vragen gesteld en beantwoord 08.39 Einde.
Bahasa Indonesia: Tonari Gumi (Bagian 1); Film Propaganda Jepang (1941-1945). Film propaganda Jepang tentang pelantikan "Tonari Gumi"; yaitu perkumpulan yang terdiri dari 10-20 keluarga yang bertempat di Hindia-Belanda. Dalam film ini disorot tentang tinjauan pembagian administrasi dengan saluran distribusi paralel bahan dan makanan, pendistribusian obat-obatan, dan pertemuan Tonari Gumi.;"Catatan: Film ini merupakan bagian dari kumpulan film Jepang yang dikerahkan oleh departemen propaganda tentara Jepang selama Perang Dunia II di Asia, di mana Hindia-Belanda (sekarang Indonesia) diduduki Jepang dari tahun 1942-1945. Tak lama setelah kapitulasi Jepang pada 15 Agustus 1945, film-film propaganda Jepang ini disita oleh penguasa Belanda yang kembali di Indonesia dan dikirim ke Belanda. Film-film tersebut telah dirilis oleh Institut Suara dan Penglihatan Belanda setelah penelitian bekerja sama dengan NHK Enterprises (Layanan Penyiaran Publik Jepang) pada tahun 2020. Film-film ini mungkin berisi gagasan yang salah, sepihak, dan ekstrem secara politis." 00.00 Teks: Tonari Gumi 00.08 Pemandangan gunung 00.24 Pemandangan sawah dengan pegunungan di belakangnya, rumah-rumah penduduk di kaki gunung 00.47 Sawah bertingkat 00.52 Sawah terlantar dan tidak terawat 01.05 Pemilik sawah sakit, berbaring di bale-bale 01.32 Teks: 'Akan tetapi bolehkah dibiarkan demikian sadja sawah-sawah ini?' 01.38 Pasar di Indonesia, tempat penduduk membeli makanan 01.45 Teks: 'Sajoeran dan kelapa'. Terlihat ibu-ibu membawa keranjang kosong. 02.11 Ajakan bagi 10-20 keluarga untuk membentuk Tonari Gumi 02.17 Poster dengan teks: 'Bentoeklah Tonari Gumi'. 02.29 Poster dengan teks: ' Lebih lekas tonari gumi lahir lebih lekas keuntungan mengalir ' 02.30 Skema tata kelola komunitas lingkungan. Teks: Kucho dengan pangkat tertinggi, di bawahnya adalah Azacho, dengan Azachokai, bawahannya adalah Tonari Gumi Cho dengan Tonari Gumi Jokai, yang terhubung dengan keluarga (rumah) masing-masing. 02.40 Pemandangan rumah kelas menengah ke bawah 02.50 Kunjungan oleh Tonari Gumi Cho dalam menjalankan tugasnya 03.00 Suami meminta obat untuk istrinya yang sakit. Membuat busur Jepang. (adegan dipentaskan dengan kuat). Obat-obatan diserahkan oleh wanita Indonesia, dengan cara Jepang 03.42 Pertemuan anggota Tonari Gumi 03.58 Perintah untuk berbelok ke arah Tokyo, sebagai penghormatan kepada Kaisar; yang disebut 'Saikeirei' 05.00 Sambutan ketua Tonari Gumi, mengatakan bahwa pemerintahan lama telah diambil alih dan dibangkitkan untuk bekerja sama dalam semangat persaudaraan, yang disebut 'gotong rojong'. Minggu 6 hari kerja juga ditetapkan. Keamanan populasi dibahas; diskusi untuk membuat parit dan lubang got. Makanan harus dibayar tunai. Pertanyaan diajukan dan dijawab 08.39 Selesai.
Tarikh 1 Januari 1943
date QS:P571,+1943-01-01T00:00:00Z/11
institution QS:P195,Q1131877
Nombor induk
PGM25959
Catatan bevolking; inheems bestuur; onafhankelijkheid; propagandafilms; soevereiniteitsoverdracht; vlaggen; propaganda; Japan; Indonesië; Pacific War
Sumber/Jurugambar

https://www.openbeelden.nl/media/1302138;

Kebenaran
(Penggunaan semula fail ini)
Public domain

Karya ini berada dalam domain awam di negara-negara dengan tempoh hak cipta hayat pencipta ditambah 70 tahun atau kurang.


You must also include a United States public domain tag to indicate why this work is in the public domain in the United States. Note that a few countries have copyright terms longer than 70 years: Mexico has 100 years, Jamaica has 95 years, Colombia has 80 years, and Guatemala and Samoa have 75 years. This image may not be in the public domain in these countries, which moreover do not implement the rule of the shorter term. Honduras has a general copyright term of 75 years, but it does implement the rule of the shorter term. Copyright may extend on works created by French who died for France in World War II (more information), Russians who served in the Eastern Front of World War II (known as the Great Patriotic War in Russia) and posthumously rehabilitated victims of Soviet repressions (more information).

Captions

Add a one-line explanation of what this file represents
Tonari Gumi (Part 1); Japanese propaganda film

Items portrayed in this file

menggambarkan

Sejarah fail

Klik pada tarikh/waktu untuk melihat rupa fail tersebut pada waktu itu.

Tarikh/WaktuGambar kenitUkuranPenggunaKomen
semasa13:16, 1 September 20208 min 55 s, 1,024 × 576 (70.53 MB)Beeld en Geluid CollectiesGWToolset: Mediabestand wordt aangemaakt voor Beeld en Geluid Collecties.

Laman berikut menggunakan fail ini:

Penggunaan fail sejagat

Fail ini digunakan oleh wiki-wiki lain yang berikut:

Metadata