Pengguna:Khaswie/Kotak pasir

--Khaswie (bincang) 08:46, 11 Jun 2014 (UTC)--Khaswie (bincang) 08:46, 11 Jun 2014 (UTC)--Khaswie (bincang) 08:46, 11 Jun 2014 (UTC)Desa Guruntuo, menurut tulisan Sdr Moh.Abd Khaliq Hasunah Assegaff Lisanallah ( Khaswie) adalah sebuah ibukota Marga Bathin Enam ,sekaligus termasuk Desa tertua di provinsi Jambi, Indonesia. Desa dibelah oleh sungai yang bernama Tembesi , kedua kawasan tersebut dapat dihubungi oleh jembatan yang bernama jembatan Pagu Alam,. Desa Guruntuo 144 Km dari ibu kota provinsi Jambi, Jalan jambi sarolangun. Sebuah desa berpenduduk 2000 jiwa. Desa ini adalah desa yang kuat pemahaman Ilmu Islam, banyak melahirkan Ulama besar mereka belajar di Mekkah dan Mesir. Banyak pemimpin Jambi berasal dari sini, Desa ini adalah ibukota marga Batin Enam (VI). Termasuk Desa tertua di Jambi Orang nya sangat fanatic dengan agama dan bebas mazhab.karena masyarakat sudah terdidik mempelari figh dari kitab berbahasa Arab dalam empat mazhab, maka apabila sohih hadits maka itulah mazhab kita. Dizaman belanda desa ini sangat terkenal dan merupakan ibukota ekonomi dan pendidikan,sampailah era awal kemerdekaan, sebab itu desa ini sangat kaya raya. Semua hasil getah mulai air air Hitam ,Sungai sekamis dan sungai pamusiran gurah dan Ketalo akan di kumpulkan di Gurun setelah itu barulah dibawa dengan motor boat dengan tongkang gandengan ke jambi ada juga yang di ilirkan dengan rakit tapi semua agen getah dan hasil alam itu memang warga desa Guruntuo. Pasirah kepala Marga harus ada di desa Gurun sebagai Ibukota Marga.

Sejarah Desa Gurun berasal dari Bukit Duabelas Air Hitam 2000 SM, kemudin pindah di utara Desa bertempat di Bukit Tinggi kira-kira 2 km di utara Desa 100 SM, kemudian pindah ke Tanah Lebur Teluk Kuari Tahun 700 M, kemudian pindah ke Sekamis Kecil Tahun 1100 M dan akhirnya pindah ketempat sekarang pada tanggal 11 Agustus 1380 M

Geografi Secara geomorfologis kota ini terletak di bagian barat cekungan Sumatera bagian selatan yang disebut sub-cekungan Jambi, yang merupakan dataran rendah di Sumatera bagian timur. Dari topografinya, Desa Gurun relatif datar dengan ketinggian 0-60 m di atas permukaan laut. Bagian bergelombang terdapat di utara dan selatan Desa, sedangkan daerah rawa terdapat di sekitar aliran Sungai Tembesi, yang merupakan sungai nomor dua terpanjang di pulau Sumatera dengan panjang keseluruhan lebih kurang 1.000 km, dengan lebar sungai ± 300 m), . Desa beriklim tropis dengan suhu rata–rata minimum berkisar antara 22,1-23,3 °C dan suhu maksimum antara 30,8-32,6 °C, dengan kelembaban udara berkisar antara 82-87%. Sementara curah hujan terjadi sepanjang tahun sebesar 2.296,1 mm/tahun (rata-rata 191,34 mm/bulan) dengan musim penghujan terjadi antara Oktober-Maret dengan rata-rata 20 hari hujan/bulan, sedangkan musin kemarau terjadi antara April-September dengan rata-rata 16 hari hujan/bulan.

Kependudukan Desa Gurun merupakan Desa dengan jumlah penduduk paling banyak di Kecamatan Maandiangin,sekitar 17% dari keseluruhan populasi penduduk kecamatan. Rukun Tetangga Desa terdiri dari delapan Rukun Tetangga dan empat Rukun Warga Perhubungan Transportasi yang ada di Desa Gurun : • Laut: Dermaga Haji Muhammad Bangko • Darat:Terminal Sungai Bengkal, Terminal Rawa Batang Pendidikan Saat ini terdapat beberapa Sekolah Empat SD, Satu SMP dan satu Madrasah dan Dua TK

Kesehatan Ada dua balai kesehatan Olahraga Desa Gurun adalah tempat dari tim sepak bola profesional PS Gurun Sakti dulu mantan Ketuanya Sdr: Khalik Hasunah Assegaff. Pariwisata Maskot kota Jambi adalah: • Kubur Keramat Muaro Gurun • Napal Sungai Gurun • Rawa Batangi • Masjid AZZahir • Tepian Samaragi • Teluk Kuari Kuliner Beberapa kuliner khas dari Jambi di antaranya adalah Nasi Gemuk, Jus Pinang, Tempoyak, kue srikaya dan gandus. Beberapa tempat makan di kota Jambi diantaranya: • Tempoyak Kedai Ombai • Kue Srikaya, Padamaran dan Kelepon • Nasi Gemuk dan Gulai Hulu

Tokoh Beberapa tokoh dari kota Jambi di antaranya: Prof KH Manshur Jaafar Mantan Guru Besar IAIN STS Jambi KH Ahmad Nawawi Mantan Ketua Sosial Jambi H.Abd Qadar Mantan Ketua Sosial Jambi Mayor H.Salim Haviz Mantan Ketua DPR Batanghari Drs.Moh Syirozi Ismail Mantan Ketua Komisi A DPRD Jambi dll