Iis Sugianto
Iis Sugianto | |
---|---|
![]() Iis Sugianto sebagai Calon Perundangan DPR RI dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan untuk Pilihan Raya Perundangan 2019 | |
Kelahiran | Istiningdyah Sugianto 17 November 1961 |
Warganegara | ![]() |
Nama lain | Iis Sugianto |
Pusat pendidikan | Universitas Kristen Indonesia |
Pekerjaan | |
Tahun aktif | 1978–kini |
Parti politik | |
Pasangan |
|
Anak-anak | 3 |
Saudara | Nani Sugianto (adik) |
Keluarga |
|
Kerjaya muzik | |
Genre | |
Instrumen | Vokal |
Syarikat rakaman | |
Pengkarya berkait |
|
Istiningdyah Sugianto, S.S., (lahir di Jakarta, 17 November 1961; umur 61 tahun) yang lebih dikenali sebagai Iis Sugianto merupakan seorang pelakon, penyanyi, dan ahli politik Indonesia.
Kerjaya[sunting | sunting sumber]
Iis yang berdarah Jawa pertama kali muncul dalam program Kenalan Baru dari TVRI pada 12 April 1978. Pada mulanya Iis bukanlah penyanyi lagu-lagu melankolik seperti yang dikenali sekarang. 2 album pertama di bawah bendera Jackson Records membuktikannya. Ditambah pula Fariz Rustam Munaf yang membawanya mengikut album Selangkah ke Seberang menyanyikan 2 buah lagu. Sayang namanya tidak begitu dikenali. Selepas Rinto Harahap menggilapnya untuk menyanyikan lagu-lagunya barulah namanya melonjak. Bermula dari album Jangan Sakiti Hatinya sampai ke album-album seterusnya. Iis Sugianto adalah trade mark penyanyi wanita untuk lagu-lagu manis pada 1980-an. Ini dapat dilihat dari produktiviti album dan jualan album tersebut (yang dikatakan mempunyai purata lebih 1 juta salinan).
Diskografi[sunting | sunting sumber]
Album solo[sunting | sunting sumber]
- Salah Tingkah (1978)
- Menanti di Keheningan Senja (1979)
- Jangan Sakiti Hatinya (1979)
- Nasibmu dan Nasibku (1980)
- Bunga Sedap Malam (1981)
- Akupun Ingin Cinta (1982)
- Seindah Rembulan New Arrangemen
- Pujangga Cinta (1982)
- Selendang Merah (1983)
- Putih Ireng (1983)
- Rek Ayo Rek (1983)
- Salah Siapa (1983)
- Lagu Pengantin (1984)
- Jangan Pernah Sangsikan (1984)
- Tuan Muda (1984)
- Dalam Mimpi (1985)
- Kesetiaanku Untukmu (1986)
- Cinta dan Noda (1986)
- Kabar-Kabar Burung (1987)
- Memory Januari (1988)
- Dalam Madumu Ada Dusta (1989)
- Rumah Biru (1990)
- Azizah (1991)
- Cinta Pertama (1991)
- Sabar Ono Watese (1991)
- (Kau Bagiku) (1991)
- (Kemana Lagi) (1995)
- (Persembahanku) (2008)
- (Album Duets) (2012)
Single[sunting | sunting sumber]
- Selangkah Ke Seberang
- Cinta Kian Menepi
- Keagungan
- Seindah Rembulan
- Biarkan Saja
- Jangan Sakiti Hatinya Orkestra
- Tiada Penyesalan
- Jangan Ingin Menang Sendiri
- Seiring Sejalan
- Pandang Pertama
- Tangis Rindu
- Cinta Yang Kelabu
- Ramadhan
- Sholat
Filemografi[sunting | sunting sumber]
Filem[sunting | sunting sumber]
Tahun | Tajuk | Watak | Catatan |
---|---|---|---|
1979 | Puspa Indah Taman Hati | ||
1980 | Jangan Sakiti Hatinya | Iis | |
Seindah Rembulan | |||
Sejoli Cinta Bintang Remaja | Mawar |
Sejarah pilihan raya[sunting | sunting sumber]
Pilihanraya | Badan perundangan | Daerah pemilihan | Parti politik | Perolehan suara | Keputusan | |
---|---|---|---|---|---|---|
2014 | Dewan Perwakilan Rakyat | Jawa Barat VIII | Partai Gerakan Indonesia Raya | Tidak diketahui[petikan diperlukan] | ![]() | |
2019 | DKI Jakarta III | Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan | Tidak diketahui[petikan diperlukan] | ![]() |
Pautan luar[sunting | sunting sumber]
![]() | Rencana biografi berkaitan orang Indonesia ini ialah rencana tunas. Anda boleh membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |