G4

Daripada Wikipedia, ensiklopedia bebas.

Negara-negara anggota G4 adalah:

Negara-negara G4.

G4 (Kumoulan Empat) adalah sebuah perikatan antara negara-negara Brazil, Jerman, India, dan Jepun dengan tujuan untuk saling menyokong upaya satu sama lain dalam rangka memperoleh kerusi tetap pada Majlis Keselamatan PBB. Tidak seperti G8 (sebelumnya dikenali sebagai G7), yang mempunyai kepentingan bersama dalam bidang ekonomi dan berbagai tujuan politik jangka panjang, tujuan utama G4 adalah kerusi anggota tetap Majlis Keselamatan PBB.

Penentangan[sunting | sunting sumber]

Meskipun hampir semua negara telah setuju bahwa pada prinsipnya PBB memerlukan perubahan, termasuk dalam hal perluasan, hanya sedikit saja negara yang telah bersedia untuk membicarakan kerangka waktu tertentu untuk kegiatan reorganisasi tersebut. Juga terdapat ketidaksesuaian di antara anggota permanen yang ada saat ini mengenai diikutsertakannya negara mereka anggap kontroversial atau negara-negara yang tidak mereka dukung. Sebagai contoh, keanggotaan tetap Jepun dalam Dewan Keamanan mendapatkan dukungan kuat dari Amerika Serikat[1] dan Britania Raya,[2] namun mendapat tentangan yang kuat dari Cina.

Negara-negara yang sangat menentang usaha G4 membentuk gerakan Uniting for Consensus, atau sebutan lainnya Coffee Club, yang saat ini telah terdiri lebih dari 40 negara. Para pemimpin kelompok ini adalah Itali, Korea Selatan, Mexico, Argentina dan Pakistan.[3] Di Asia Timur, baik Cina maupun Korea Selatan sangat menentang usaha Jepun. Di Eropa, Itali, Sepanyol dan Belanda menentang kursi untuk Jerman. Di Amerika Latin , Argentina dan Mexico mementang kursi Brazil. Di Asia Selatan, Pakistan menentang usaha India. Secara historis, terdapat permusuhan politik khusus terhadap negara anggota G4 tertentu (misalnya dalam kasus kejahatan perang Jepun dan jugun ianfu terhadap Jepun, dan Holocaust terhadap Jerman).

Aktiviti[sunting | sunting sumber]

G4 menyarankan bahwa selain diri mereka sendiri, dua negara Afrika juga diikutsertakan dalam perluasan Dewan Keamanan. Namun dalam berbagai konferensinya tahun 2005, Uni Afrika masih belum dapat memilih dua kandidat di antara Mesir, Nigeria dan Afrika Selatan, yang kesemuanya merasa berhak atas kursi tersebut.[4][5]

Pada Januari, Jepun mengumumkan bahwa ia tidak lagi menyokong resolusi G4 menuju meja perundingan dan akan mengajukan resolusinya sendiri secara terpisah.[6]

Rujukan[sunting | sunting sumber]

  1. ^ AS menyokong Jepun untuk DK PBB meskipun terjadi kemunduran momentum, People's Daily, 19 April 2005
  2. ^ Inggris menyokong Jepun untuk DK PBB Diarkibkan 2007-02-21 di Wayback Machine, Central Chronicle, 11 January 2007
  3. ^ "Para Pemain dan Proposal dalam Debat Dewan Keamanan", Global Policy Forum, 3 July 2005. Diakses 14 May 2006.
  4. ^ Perang Afrika untuk Kekuasaan di Dewan Keamanan, United Nations Radio, 21 July 2005. Diakses 14 May 2006.
  5. ^ Afrika: Perluasan Dewan Keamanan, AfricaFocus Bulletin, 30 April 2005. Retrieved 14 May 2006.
  6. ^ Jepun Katakan Tidak untuk Usaha G4, Global Policy Forum, News24.com, 7 Jan 2006